KBT NEWS ID CIMANGGUNG – Anggota DPRD Sumedang dari Fraksi Golkar, Asep Kurnia, menegaskan perlunya langkah konkret dalam menormalisasi Sungai Cimande guna mencegah potensi bencana di wilayah sekitarnya. Ia meminta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk segera mengambil tindakan yang diperlukan agar aliran Sungai Cimande dapat berfungsi optimal.
"Kita minta BBWS melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk normalisasi Sungai Cimande," ujar Asep Kurnia. Menurutnya, kondisi sungai yang tidak terawat bisa berdampak pada risiko banjir dan erosi yang mengancam permukiman serta infrastruktur di sekitarnya.
Selain itu, Asep juga menyoroti pentingnya evaluasi terhadap izin pemanfaatan ruang di wilayah Cimanggung. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah harus lebih ketat dalam mengawasi kepatuhan terhadap regulasi, terutama terkait Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).
"Kita juga minta Pemda melakukan evaluasi terhadap izin pemanfaatan ruang di wilayah Cimanggung, terutama ketaatan dan kepatuhan mengenai Amdalnya," lanjutnya. Menurutnya, pengawasan yang lemah terhadap perizinan dapat memicu permasalahan lingkungan, seperti alih fungsi lahan yang tidak sesuai peruntukannya.
Pernyataan ini disampaikan Asep sebagai respons terhadap berbagai keluhan masyarakat terkait kondisi Sungai Cimande dan tata ruang di Cimanggung. Ia menilai, penataan lingkungan yang baik harus menjadi prioritas agar pembangunan tetap berkelanjutan tanpa mengabaikan aspek keselamatan dan keseimbangan ekosistem.
Normalisasi sungai bukan sekadar pengerukan, tapi juga harus disertai kajian lingkungan dan pengawasan berkelanjutan. Begitu pula dengan izin pemanfaatan ruang, perlu ada ketegasan dalam penegakan aturan.
Dengan adanya dorongan dari berbagai pihak, diharapkan langkah konkret dapat segera diambil oleh BBWS dan pemerintah daerah guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan bagi masyarakat Sumedang, khususnya di wilayah Cimanggung. (red*)