Jalan Licin dan Berbahaya, Kepala Sekolah SDN Cilaku Sampaikan Keluhan ke Anggota DPRD Sonia Sugian
KBT NEWS ID CIMANGGUNG – Kepala Sekolah SDN Cilaku, Ade Gestiani, menyampaikan keluhan mengenai kondisi jalan menuju sekolah yang membahayakan keselamatan guru dan murid, khususnya saat hujan turun. Dalam pesan terbuka yang ditujukan kepada Anggota DPRD Kabupaten Sumedang dari Fraksi Golkar, Sonia Sugian, Ade mengungkapkan keprihatinannya terhadap ruas jalan Cimanggung hingga ke jalan akses menuju SDN Cilaku yang rusak dan licin.
“Assalamualaikum, Ibu Sonia Sakantenan. Itu jalan kabupaten di sekitar Desa Cimanggung dan jalan menuju SDN Cilaku, bu, sangat buruk. Kalau hujan jadi sangat licin. Anak-anak dan guru sering khawatir karena ada yang pernah terpeleset dari motor,” tulis Ade Gestiani dalam pesan yang viral di kalangan warga setempat.
Kondisi jalan yang dikeluhkan tak hanya menyulitkan aktivitas belajar mengajar, namun juga membahayakan jiwa. “Murangkalih sareng Guru Hawatos sok aya nu geubis tinu motor,” kata Ade dalam bahasa Sunda yang jika diterjemahkan berarti "Anak-anak dan guru sering khawatir karena ada yang jatuh dari motor."
Ade berharap, dengan perhatian dan kepedulian yang selama ini dikenal melekat pada sosok Sonia Sugian, masalah tersebut bisa segera ditangani. Ia pun mengajak agar legislator dari Partai Golkar itu turun langsung meninjau lokasi.
“Mugia Bu Sonia tiasa survey ka Jln Cimanggung teras ka jln Sakola Cilaku,” lanjut Ade dalam pesan tersebut. Harapannya, ada upaya konkret dari pemerintah daerah untuk memperbaiki infrastruktur jalan tersebut, demi kelancaran dan keselamatan kegiatan pendidikan.
Sonia Sugian sendiri dikenal aktif merespons keluhan masyarakat, terutama di wilayah Kabupaten Sumedang. Kiprahnya di media sosial dan lapangan membuatnya mendapat simpati luas. Tidak sedikit masyarakat yang memuji langkah cepat dan empatinya terhadap persoalan warga, dari infrastruktur, pendidikan, hingga kesehatan.
Merespons keluhan ini, masyarakat berharap agar Pemerintah Kabupaten Sumedang, melalui dinas terkait, juga segera bergerak. Akses jalan menuju sekolah seharusnya menjadi prioritas, mengingat keselamatan anak-anak bangsa merupakan tanggung jawab bersama.
Keluhan ini menjadi pengingat bahwa masih banyak titik-titik krusial di daerah yang perlu perhatian serius. Terutama akses jalan ke fasilitas umum seperti sekolah, yang menjadi bagian penting dalam mencetak generasi masa depan bangsa. (red*)
