Kegiatan ini digelar di halaman Ponpes Cikalama, Dusun Cikalama RT 03/10, Desa Sindangpakuon, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, dimulai pukul 09.30 hingga 11.00 WIB.
Sholat Istisqo ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dan komunitas dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk Forkompimcam, Kepala UPT se-Kecamatan Cimanggung, Kepala KUA, Ketua MUI, Kades dan perangkat Desa Sekecamatan Cimanggung, anggota Polsek Cimanggung, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta komponen masyarakat lainnya.
"Sholat Istisqo adalah bentuk doa khusus yang dipanjatkan saat menghadapi kekeringan untuk memohon turunnya hujan," ucap Danramil 1014/Cimanggung Kapten Inf Rudhi Prasetijo.
Ia menjelaskan pentingnya kegiatan ini dalam konteks spiritual dan kesadaran akan dosa-dosa yang mungkin telah diperbuat oleh masyarakat. Sholat ini menjadi sarana untuk bersama-sama memohon kepada Allah SWT agar memberikan karunia hujan kepada wilayah Kecamatan Cimanggung, sambil memperkuat iman seluruh peserta kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam pidatonya, Danramil 1014/Cimanggung menggarisbawahi pentingnya memelihara hubungan baik antara berbagai entitas dalam masyarakat. Sholat Istisqo menjadi momentum yang tepat untuk menjaga dan mempererat silaturahmi antara Forkompimcam, instansi keagamaan, dan masyarakat umum.
"Bersama-sama kami memohon kepada Allah SWT agar memberikan rahmat hujan yang sangat dibutuhkan untuk pertanian dan kehidupan sehari-hari ,"harapnya.
Semangat gotong-royong dan solidaritas masyarakat tercermin dalam kehadiran semua lapisan masyarakat dari berbagai latar belakang yang bersatu dalam doa bersama. Harapan besar tersemat bahwa melalui kegiatan ini, langit akan segera dikaruniai hujan yang sangat diharapkan oleh seluruh warga Cimanggung dan sekitarnya.
"Semoga Allah SWT merespons doa mereka dengan memberikan karunia hujan yang berlimpah,"tuturnya. (red*)
